Berapa Lama Transaksi Kripto Berlangsung?

Waktu dan kecepatan sangat krusial dalam transaksi kripto, terutama pada transfer internasional atau kesepakatan bisnis ketika setiap detik berarti. Pada artikel hari ini, kami akan menjelaskan faktor utama yang memengaruhi transfer kripto dan membagikan cara mempercepat prosesnya.

Faktor Apa Saja yang Mempengaruhi Waktu Transaksi?

Kecepatan pemrosesan dan konfirmasi transaksi kripto bergantung pada berbagai faktor. Mari kita kupas lebih dalam:

• Validator dan miner: kecepatan kerja mereka memengaruhi verifikasi transfer dan penambahan ke blockchain, setelah itu transaksi dikonfirmasi. Misalnya, dalam mekanisme konsensus Proof-of-Work (PoW), kecepatan terkait dengan daya komputasi jaringan dan tingkat kesulitan mining. Miner membuat block baru rata-rata setiap 10 menit, yang saat ini tergolong lambat. Sebaliknya, dengan validator pada Proof-of-Stake (PoS), konfirmasi lebih cepat dan mudah karena tidak membutuhkan perhitungan matematis yang kompleks.

• Kepadatan jaringan (network congestion): aktivitas pengguna sangat memengaruhi kecepatan pembayaran. Misalnya, selama periode aktivitas trading yang tinggi, waktu pemrosesan transaksi meningkat karena miner dan validator memprioritaskan operasi dengan biaya lebih tinggi.

• Biaya transaksi: komisi yang tinggi memotivasi miner dan validator untuk memprioritaskan verifikasi transaksi Anda. Karena itu, pengguna dapat menyesuaikan nominal biaya dengan meningkatkannya agar mempercepat pemrosesan pembayaran. Beberapa platform memberikan rekomendasi real-time tentang komisi optimal untuk meningkatkan peluang transaksi cepat.

• Konfirmasi jaringan: agar transaksi kripto dinyatakan valid, transaksi harus menerima sejumlah konfirmasi tertentu. Jumlah konfirmasi bervariasi sesuai protokol kripto; tiap jaringan berbeda. Sebagai contoh, transfer dengan Bitcoin membutuhkan 6 konfirmasi. Pada gilirannya, kecepatan validasi dipengaruhi bandwidth jaringan, yang ditentukan dalam protokol tiap blockchain.

Perlu dicatat, faktor-faktor di atas tidak selalu berlaku saat mengirim kripto dalam platform yang sama. Misalnya, di Cryptomus, jika dompet pengirim dan penerima sama-sama berada di Cryptomus, dana akan masuk seketika, terlepas dari kripto atau jaringan yang dipilih.

Agar selalu mengetahui status transfer Anda dan tenang atas dana yang dikirim, gunakan transaction tracker. Cukup masukkan hash transaksi untuk mengecek apakah transaksi Anda telah diverifikasi di blockchain dan dana sudah masuk ke dompet penerima.

Waktu Transaksi Berbagai Kripto

Setiap blockchain memiliki waktu konfirmasi, tingkat kepadatan, dan struktur biaya berbeda. Mari jelajahi kecepatan dan waktu pemrosesan jaringan paling populer: Bitcoin, USDT, Ethereum, Solana, dan XRP.

Bitcoin

Waktu transfer Bitcoin berkisar 10 hingga 60 menit dengan 3 hingga 6 konfirmasi. Block baru dibuat rata-rata tiap 10 menit, namun ini tidak menjamin konfirmasi instan karena transaksi bisa saja masuk ke block berikutnya. Jika biaya rendah dan jaringan padat, transfer bisa tertahan di mempool selama beberapa jam bahkan hari. Kapasitas terbatas ini disebabkan ukuran block hanya 1 MB, yang membatasi jumlah operasi yang dapat dimuat.

Untuk mempercepat transfer, tingkatkan nominal komisi sebagai insentif tambahan bagi miner agar memproses permintaan Anda lebih cepat.

USDT

USDT adalah stablecoin yang berjalan di berbagai blockchain, termasuk Ethereum (token ERC-20), Tron (token TRC-20), dan Binance Smart Chain (token BEP-20), di mana kecepatannya sangat bervariasi. Di Ethereum, konfirmasi memakan waktu 1 hingga 30 menit karena lalu lintas tinggi dan komisi mahal, sedangkan di Tron atau Binance Smart Chain, transfer terjadi dalam hitungan detik dengan biaya minimal.

TRC-20 sering menjadi pilihan optimal bagi banyak pengguna karena sangat cepat dan biayanya hampir nol. Adapun ERC-20 kurang umum dipilih karena komisinya mahal. Artinya, Anda harus membayar lebih jika ingin memprioritaskan transaksi dan mempercepat pemrosesan. Jadi, pengguna memilihnya jika platform atau dompet hanya mendukung opsi ini. Namun jika jaringan lain tersedia, Anda bisa menukar token di ERC-20 menjadi token di TRC-20 dengan crypto bridge untuk menghindari komisi tinggi.

Ethereum

Ethereum termasuk salah satu blockchain yang lebih lambat karena kepadatan jaringan. Rata-rata waktu pemrosesan transaksi Ethereum berkisar 13 detik hingga 5 menit, namun saat lalu lintas tinggi bisa lebih dari 30 menit. Karena itu, kecepatan validasi bergantung pada gas fee: semakin tinggi, semakin cepat validator memasukkan operasi ke dalam block.

Selain itu, waktu transaksi di Ethereum juga dapat bergantung pada exchange atau layanan yang digunakan. Beberapa platform mensyaratkan lebih banyak konfirmasi, yang menambah total waktu pemrosesan.

Solana

Solana termasuk yang tercepat—ideal untuk mengirim aset digital dan bekerja dengan dApps. Rata-rata, transfer selesai dalam 10 detik, dan validasi hanya memakan waktu 0,4 hingga 0,5 detik. Ini dimungkinkan oleh kombinasi konsensus Proof-of-Stake (PoS) dan Proof-of-History (PoH) yang memungkinkan pemrosesan instan dan throughput tinggi.

Solana menangani hingga 65.000 TPS (transactions per second), salah satu rekor di antara blockchain. Pada saat yang sama, biaya transaksi tetap minimal, hanya $0,00025, sehingga meskipun ingin mempercepat konfirmasi saat jaringan padat, Anda tidak perlu membayar jauh lebih mahal. Terlepas dari potensi penundaan, Solana tetap menjadi solusi hebat untuk transfer kripto yang cepat dan murah.

XRP

XRP dikenal bukan hanya karena biayanya murah, tetapi juga throughput transaksinya. Jaringan memproses hingga 1.500 TPS, dan rata-rata transfer dikonfirmasi dalam 3 hingga 5 detik. Jadi bahkan saat beban tinggi, penundaan minimal dan transfer nyaris seketika.

Konfirmasi yang cepat membuat XRP nyaman untuk transfer internasional, pembayaran harian, serta penyelesaian (settlement). Berkat karakteristik ini, lembaga keuangan seperti Santander Bank, American Express Bank, SBI Holdings, dan lainnya menggunakan blockchain XRP untuk transaksi yang efisien.

Jadi, kecepatan adalah faktor penting saat memilih kripto untuk transfer. Pastikan memperhatikan throughput jaringan, biaya, dan mekanisme konsensus blockchain. Jika transaksi tertunda, jangan panik—itu normal di blockchain. Untuk selalu memantau status transfer Anda, gunakan Cryptomus explorer.

Anda akan memilih opsi apa untuk mengirim kripto? Tulis di kolom komentar.