Tempat Terbaik untuk Menambang Bitcoin: Menemukan Lokasi yang Optimal

Selain perdagangan dan investasi, mining adalah salah satu aktivitas utama yang paling populer dalam dunia cryptocurrency. Saat ini, mining cukup tersebar luas, tetapi pada saat yang sama membutuhkan lebih banyak usaha untuk dikuasai dan dijalankan. Lokasi geografis Anda juga berperan penting dalam mining, karena bisa mempermudah atau justru mempersulit prosesnya. Dalam artikel ini, kita akan membahas negara mana yang paling banyak melakukan mining Bitcoin dan berapa jumlah miner untuk BTC.

Negara Mana yang Paling Banyak Melakukan Mining Bitcoin?

Mining adalah proses di mana komputer bertenaga tinggi menyelesaikan perhitungan matematis yang kompleks untuk memverifikasi transaksi cryptocurrency dan menambahkannya ke blockchain. Para miner berpartisipasi dalam proses ini dan diberi imbalan berupa koin baru karena menyediakan daya komputasi yang diperlukan untuk menjaga keamanan jaringan.

Bitcoin bisa ditambang di banyak bagian dunia, tetapi memilih lokasi yang tepat sangatlah penting. Faktor seperti biaya listrik yang terjangkau, stabilitas politik, akses ke tenaga kerja terampil, serta kerangka hukum yang mendukung crypto menjadi pertimbangan utama. Beberapa negara terdepan dalam mining Bitcoin adalah:

• Amerika Serikat;
• Kanada;
• Rusia;
• Kazakhstan;
• Malaysia.

Negara-negara ini menawarkan harga listrik yang kompetitif dan memiliki banyak ahli mining berpengalaman.

Di Mana Lokasi Mining Farm Bitcoin Terbesar?

Mining farm adalah pusat data atau gudang komputer yang menampung perangkat yang digunakan untuk menambang mata uang digital. Saat ini, perangkat semacam itu yang digabungkan dalam jaringan besar semakin populer, karena mining farm memungkinkan peningkatan keuntungan dari mining cryptocurrency secara terus-menerus dan sangat efektif. Jika negara memiliki atau mengendalikan perusahaan yang mengoperasikan mining farm, maka aktivitas mining Bitcoin di negara tersebut pasti akan terus bertumbuh dari waktu ke waktu.

Berikut adalah beberapa mining farm Bitcoin terbesar hingga tahun 2025:

1. Whinstone U.S. Berlokasi di Rockdale, Texas, Whinstone adalah salah satu operasi mining Bitcoin terbesar di Amerika Utara, mencakup area sekitar 100 hektar. Dengan hashrate 7,7 EH/s, farm ini memanfaatkan listrik murah di Texas serta lingkungan yang pro-crypto. Fasilitas ini mengonsumsi hingga 1.000 MW listrik dan dimiliki oleh Riot Platforms.

2. BitRiver. Berlokasi di Bratsk, Rusia, ini adalah operator mining Bitcoin terbesar di negara tersebut, dengan 15 pusat data aktif. Dengan memanfaatkan iklim dingin Siberia dan energi hidro yang melimpah, BitRiver mampu menekan biaya pendinginan sekaligus menjaga operasi yang ramah lingkungan. Walau ukuran dan hashrate pastinya tidak dipublikasikan, BitRiver tetap menjadi pemain penting di dunia mining.

3. Genesis Mining. Berbasis di Islandia, Genesis Mining menggunakan iklim dingin dan energi panas bumi negara tersebut untuk menjalankan operasi mining ramah lingkungan. Dikenal dengan layanan cloud mining, Genesis adalah salah satu pemimpin dalam mining Bitcoin berkelanjutan, dengan hashrate lebih dari 2 EH/s pada 2021. Cocok bagi mereka yang ingin mining tanpa harus memiliki perangkat keras sendiri.

4. Linthal Mining Farm. Berlokasi di Swiss, Linthal Mining Farm menggunakan tenaga hidro dari Pegunungan Alpen Swiss, menjadikannya contoh mining berkelanjutan. Walaupun detail ukuran dan hashrate tidak dipublikasikan, lokasi di wilayah hemat energi ini menjaga biaya operasional tetap rendah dan ramah lingkungan.

5. Bitfury. Memiliki banyak fasilitas di seluruh dunia, termasuk di Amerika Serikat, Kanada, dan Belanda. Bitfury dikenal dengan teknologi pendinginan canggih yang meningkatkan efisiensi dan mengurangi konsumsi energi. Walau hashrate lengkap tidak dipublikasikan, perusahaan ini telah menambang lebih dari 600.000 Bitcoin sejak 2011, menjadikannya salah satu pemain besar di industri.

Di Mana Tempat Terbaik untuk Mining Bitcoin?

Bagi siapa pun yang tertarik pada mining crypto, salah satu tantangan terberat adalah menemukan lokasi terbaik untuk mining Bitcoin. Kriteria pemilihan lokasi terbaik berbeda-beda tergantung preferensi miner. Namun, kualitas dan biaya listrik, kebijakan digital, serta stabilitas politik tetap menjadi faktor paling penting. Berdasarkan hal tersebut, berikut beberapa negara yang dianggap nyaman dan terjangkau untuk mining Bitcoin:

• Afrika Selatan

Johannesburg, pusat ekonomi Afrika Selatan, sedang berkembang sebagai pusat baru mining cryptocurrency. Beberapa tambang paling menguntungkan di dunia, termasuk yang menggunakan energi surya, berada di sini. Dengan sinar matahari melimpah, operasi off-the-grid semakin berkembang, memberikan contoh unik mining dengan energi berkelanjutan.

• El Salvador

El Salvador telah sepenuhnya menerima Bitcoin, menjadikannya salah satu negara pertama yang mengakui Bitcoin sebagai aset keuangan sah. Presiden Bukele aktif mendorong mining cryptocurrency dengan memanfaatkan sumber energi alami negara. Sejak 2021, El Salvador telah menambang 474 Bitcoin senilai 46 juta dolar. Energi panas bumi dari gunung berapi menyediakan sumber energi terbarukan unik untuk mining, membantu El Salvador muncul sebagai salah satu negara terdepan dalam mining.

• Kazakhstan

Kazakhstan dengan cepat menjadi pemain utama dalam dunia mining Bitcoin, kini menyumbang 6,17% dari total mining cryptocurrency global. Pemerintah secara aktif mendorong operasi mining dengan memberikan insentif seperti harga energi lebih murah dan keringanan pajak. Dengan sumber daya energi melimpah, Kazakhstan menjadi lokasi ramah mining. Pemerintah melihat mining Bitcoin sebagai cara untuk menciptakan lapangan kerja, menghasilkan pendapatan pajak, dan mendiversifikasi ekonomi yang sebelumnya sangat bergantung pada minyak.

• Islandia

Meski kadang memiliki kondisi cuaca ekstrem, Islandia adalah salah satu tempat terbaik untuk mining Bitcoin. Perangkat mining mudah mengalami panas berlebih karena proses yang memakan waktu, dan suhu rendah Islandia membantu menekan biaya pendinginan.

Selain itu, Islandia memiliki kelebihan listrik berkat tingkat produksi tinggi dan populasi rendah, sehingga tersedia energi panas bumi murah yang terus dikembangkan negara tersebut.

• Estonia

Estonia juga menjadi lokasi yang baik untuk mining Bitcoin. Negara ini secara aktif melegalkan cryptocurrency, dan investor tertarik menanam modal dalam proyek blockchain domestik.

Kami berharap artikel ini membantu Anda menemukan jawaban mengenai tempat terbaik untuk mining Bitcoin dan kini Anda tahu lebih banyak tentang prosesnya. Lihat lebih banyak artikel dan panduan praktis di blog Cryptomus dan tetap terhubung dengan dunia cryptocurrency!