Apa Itu TVL dalam Cryptocurrency?

Dalam dunia kripto, ada banyak indikator yang membantu menilai kondisi pasar dan memahami proyek mana yang layak untuk diinvestasikan. Kali ini, kita akan membahas salah satu elemen kunci: TVL, atau Total Value Locked. Kami akan menjelaskan mengapa para investor besar memperhatikan metrik ini terlebih dahulu. Apa itu TVL, bagaimana cara menghitungnya, serta coin mana saja yang cocok untuk tujuan ini—semuanya akan Anda ketahui di artikel ini.

Arti TVL dalam Cryptocurrency

TVL adalah total jumlah aset, seperti token, yang dikunci oleh penyedia modal di dalam smart contract suatu platform atau protokol. Dana tersebut bisa dialokasikan untuk staking, farming, atau mengikuti program DeFi lainnya. Biasanya, semakin tinggi TVL suatu proyek, semakin aman dan bernilai proyek tersebut.

Secara sederhana, Total Value Locked adalah ukuran kepercayaan pengguna terhadap suatu platform. Semakin banyak dana yang dikunci, semakin besar pula kepercayaan pengguna terhadap platform tersebut. Untuk menilai pentingnya TVL di pasar kripto, perlu dipahami bahwa metrik ini relevan bukan hanya bagi platform itu sendiri, tetapi juga bagi investor. TVL yang tinggi menandakan bahwa pengguna bersedia “membekukan” dana mereka sambil menunggu potensi keuntungan. Ini juga mencerminkan likuiditas protokol serta ketahanannya terhadap fluktuasi pasar.

Secara nyata, TVL bisa mencapai miliaran dolar, tergantung pada popularitas platform. Misalnya, total nilai blockchain dalam pasar DeFi terus tumbuh dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini mencerminkan meningkatnya minat terhadap layanan DeFi dan cryptocurrency secara umum. Nilai TVL berfluktuasi mengikuti pergerakan harga token dasar: saat harga naik, TVL meningkat; dan sebaliknya.

Bagaimana Cara Mengecek TVL?

Jika Anda ingin mengikuti perubahan pasar dan memilih proyek terbaik untuk investasi, penting untuk tahu bagaimana cara mengecek TVL suatu platform. TVL dihitung di blockchain dengan menjumlahkan nilai total aset digital yang terkunci. Aset ini bisa berada di platform terdesentralisasi atau aplikasi. Beberapa situs khusus sudah tersedia untuk memantau kripto dan protokol DeFi.

Langkah sederhana menghitung TVL:

1. Tentukan nilai total semua aset yang saat ini terkunci di platform (termasuk jaminan, aset staking, dan aset yang dipinjamkan).
2. Konversikan nilai aset tersebut ke satuan standar, seperti USD atau mata uang fiat lainnya.
3. Jumlahkan total seluruh aset untuk mendapatkan TVL.

Selesai! Anda sudah berhasil menghitung data TVL.

Mengapa TVL Penting?

TVL berperan penting di dunia kripto, bukan hanya sebagai indikator aktivitas di DeFi, tetapi juga sebagai tolok ukur bagi pengguna biasa dan investor. Metrik ini punya banyak makna bagi semua pelaku pasar, dari trader individu hingga pemain besar. Nilai pasar menunjukkan bagaimana protokol dinilai oleh investor aktif maupun pasif—mereka menaruh dana untuk keuntungan jangka panjang meski tidak langsung menggunakannya.

Selain itu, TVL adalah indikator penting dari kondisi keseluruhan ekosistem dan pasar. Intinya, TVL menunjukkan jumlah dana yang dikunci pengguna dalam berbagai protokol dan smart contract. Semakin tinggi TVL, semakin banyak investasi yang masuk ke ruang cryptocurrency.

Bagi pengguna biasa, TVL penting karena menunjukkan tingkat permintaan suatu kripto atau platform. Jika banyak dana yang terkunci, hal itu bisa berarti proyek tersebut populer dan cukup aman—sehingga bisa dipercaya.

Bagi investor, TVL adalah alat analisis peluang di pasar. TVL tinggi menunjukkan permintaan besar dan bisa menjadi sinyal potensi investasi yang kuat. Investor sering menggunakan TVL untuk menilai profitabilitas proyek kripto tertentu dan prospeknya di masa depan.

Peningkatan jumlah coin yang terkunci memungkinkan proyek menjaga likuiditas dan stabilitas, terutama saat pasar berfluktuasi. Platform dengan TVL tinggi biasanya mampu menawarkan kondisi lebih baik untuk staking dan farming, serta menarik lebih banyak aset dan pengguna baru, yang pada akhirnya memperkuat perkembangan ekosistem. Pilihlah platform yang andal, salah satunya bisa Cryptomus.

Token dengan TVL Tertinggi

Saat artikel ini ditulis, beberapa proyek cryptocurrency menonjol sebagai pemimpin dari sisi total value locked. Mereka menyimpan miliaran dolar di dalam protokol mereka. Berikut daftarnya:

1. Ethereum — Pemimpin tak terbantahkan dalam TVL berkat penggunaannya yang luas dalam dApps dan smart contracts. ETH tetap memegang posisi teratas sebagai fondasi berbagai proyek DeFi.
2. Binance Coin — Token native Binance Smart Chain, banyak digunakan dalam staking dan farming. TVL tinggi di ekosistem Binance mencerminkan minat besar terhadap transaksi di platform ini.
3. Tron — Coin populer berkat kecepatan transaksi tinggi. Belakangan, TVL-nya terus meningkat.
4. Avalanche — Kripto yang cepat populer karena skalabilitasnya.
5. Polygon — Jaringan dengan kecepatan operasi tinggi dan biaya rendah, menarik bagi pengembang DeFi. Coin-nya, MATIC, juga tumbuh pesat berkat banyak program yang memanfaatkan Polygon.
6. Solana — Salah satu jaringan dengan pertumbuhan tercepat, populer karena throughput tinggi.
7. Arbitrum — Solusi Layer 2 untuk ETH yang menurunkan biaya gas dan mempercepat transaksi.
8. Optimism — Solusi Layer 2 lain untuk Ethereum, fokus pada peningkatan efisiensi dan pengurangan biaya operasi.
9. Fantom — Platform smart contract dengan performa tinggi dan biaya rendah.
10. Cosmos — Memungkinkan berbagai blockchain saling berinteraksi, membentuk ekosistem yang skalabel.

Proyek-proyek ini menegaskan pentingnya TVL sebagai indikator utama stabilitas dan popularitas platform. TVL tinggi menunjukkan bahwa proyek tersebut berhasil menarik modal besar—sebuah sinyal perkembangan sukses dan potensi jangka panjang.

Baik di dunia keuangan tradisional maupun aset digital, metrik finansial adalah indikator penting yang membantu investor menilai prospek saham, proyek, atau aset kripto secara umum. Total Value Locked mencerminkan kesehatan dan pertumbuhan ekosistem DeFi, serta memberikan wawasan berharga tentang minat investor, keamanan jaringan, dan dinamika pasar.

Token dengan TVL tertinggi mana yang akan Anda pilih? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar.