
Emas Catat Penurunan Harian Terbesar dalam 12 Tahun: Bisakah BTC Mendapat Manfaat?
Emas mengejutkan pasar dengan penurunan harian terbesarnya dalam lebih dari sepuluh tahun. Pada 21 Oktober, logam mulia ini jatuh lebih dari 6%, menghapus miliaran nilai aset dan memicu diskusi tentang kemungkinan pergeseran ke aset alternatif seperti Bitcoin.
Penurunan Harga Emas
Kenaikan emas bulan ini didorong oleh ketegangan geopolitik dan ketidakpastian ekonomi. Pengumuman tarif perdagangan terbaru dari Presiden Trump mendorong investor mencari emas sebagai aset aman. Antrean panjang di dealer bullion menunjukkan banyak yang ingin melindungi diri dari kemungkinan guncangan pasar. Pada Senin, emas mencapai rekor $4.381 per ons.
Beberapa ahli memperingatkan bahwa kenaikan cepat ini mungkin tidak bertahan lama. Lonjakan harga yang dipicu risiko politik dan kekhawatiran inflasi ini bisa menghadapi koreksi. Peringatan mereka terbukti benar ketika emas terjungkal ke $4.043 per ons. Peter Brandt, seorang trader terkenal, mengatakan bahwa penjualan besar-besaran pada Selasa menghapus sekitar $2,1 triliun nilai pasar, lebih dari setengah total semua cryptocurrency. Ini menunjukkan bahwa emas pun bisa sangat volatil.
Ketika harga naik terlalu cepat tanpa jeda, koreksi biasanya mengikuti. Meskipun beberapa investor masih mempercayai nilai jangka panjang emas, momentum jangka pendek telah bergeser.
Apakah Bitcoin Bisa Mendapat Manfaat?
Bitcoin menunjukkan kekuatan saat emas turun. Pada Selasa, BTC naik 0,51% menjadi $108.491, menandakan kemungkinan investor memindahkan dana dari emas ke crypto. Analis Ash Crypto menyebut bahwa perbedaan ini bisa menjadi tanda awal pergerakan, meskipun faktor global seperti ketegangan perdagangan AS-China memperlambat momentum, dan harga BTC kini turun 0,88% dalam sehari.
Pola historis mendukung pandangan positif ini. Swissblock menyoroti bahwa pada bulan April, emas turun 5% selama tiga hari sebelum Bitcoin melonjak. Hal ini menunjukkan bahwa pergeseran dari investasi tradisional yang aman bisa menguntungkan cryptocurrency. Anthony Pompliano juga mencatat bahwa “rotasi besar” dari emas ke Bitcoin sedang terjadi, sebuah sentimen yang terlihat online dan di grup trading.
Para pendukung Bitcoin percaya bahwa mata uang ini bisa menyaingi emas sebagai penyimpan nilai. Pendiri Binance, CZ, baru-baru ini mengatakan bahwa Bitcoin mungkin suatu hari akan melampaui emas dalam hal pentingnya. Meskipun tidak dijamin, kondisi saat ini memberi BTC keunggulan atas logam tradisional dalam jangka pendek.
Potensi Implikasi Pasar
Perubahan harga emas baru-baru ini bisa membuat investor mempertimbangkan ulang portofolio mereka. Saat emas turun, aset digital seperti Bitcoin semakin dilihat sebagai lindung nilai alternatif. Trader dan institusi mungkin memanfaatkan momen ini untuk diversifikasi atau mengikuti momentum trading.
Tetap saja, kehati-hatian diperlukan. Pasar crypto kuat tetapi bereaksi cepat terhadap peristiwa global. Ketegangan geopolitik, masalah perdagangan, dan regulasi baru bisa mengubah sentimen dengan cepat. Para ahli menyarankan untuk memantau baik emas maupun Bitcoin, karena interaksi mereka bisa membentuk pasar sepanjang sisa tahun ini.
Perpindahan dari emas ke Bitcoin juga menunjukkan perubahan yang lebih luas dalam pola investasi. Logam telah lama menjadi favorit investor yang berhati-hati, tetapi mata uang digital mengubah aliran uang di masa ketidakpastian.
Apa yang Bisa Diharapkan Selanjutnya?
Meskipun terlalu dini untuk menyatakan pergeseran lengkap dari emas ke Bitcoin, koreksi terbaru menunjukkan dinamika yang berubah antara aset tradisional dan digital. Bitcoin bukan tanpa volatilitasnya sendiri, namun bisa diuntungkan dari pergeseran ini. Jika tren berlanjut, BTC bisa menjadi penerima manfaat utama dari penurunan emas, dan berpotensi mengubah cara aset safe-haven berinteraksi dengan pasar crypto.
Beri nilai artikel




komentar
0
Anda harus login untuk mengirim komentar